Bergadang
Adalah kondisi atau suatu keadaan di mana seseorang terjaga atau tidak
tidur sampai larut malam.Menurut para ahli manusia secara normal harus tidur
minimal delapan jam sehari.Sedangkan
kalau kita bergadang,jam tidur kita kurang dari delapan jam,padahal seharusnya
jam tidur kita harus cukup karena dengan tidur kita dapat mengistirahatkan
tubuh dari aktifitas sehari-hari.Tubuh akan memperbaiki metabolisme dengan cara
tidur,tidur akan merileksasikan pikiran kita.Namun yang sering kita alami
adalah di saat kita akan melakukan pola tidur yang baik yaitu delapan jam
sehari,seringkali terbentur dengan adanya kegiatan yang harus kita ikuti dan tugas yang harus kita
kerjakan.Sebagai seorang mahasiswa terkadang kita mendapatkan tugas yang harus
di kerjakan di rumah ,misalnya ;membuat laporan pratikum,membuat
makalah,membuat PPT untuk presentasi,dan masih banyak lagi,mau atau tdak
mau,suka tidak suka ,kita di haruskan untuk menyelesaikan tugas
tersebut.Apabila kita kuliah sambil akan terasa sekali efek nya,pada waktu
selesai kerja ,rasanya ingin sekali merebahkan badan ,namun kita harus
berangkat kuliah,biasanya kalau saya yang rasakna di kelas,rasa kantuk mulai
menyerang.Namun harus tetap mengikuti perkuliahan sampai selesai,setelah pulang
sampai rumah pun masih menyelesaikan tugas.Padahal untuk menjaga kondisi tubuh
kita tetap fit,kita harus tidur delapan jam .
Maka tubuh kita siap untuk melakukan aktivitas
sehari-hari. Waktu paling baik untuk tidur pada malam hari adalah antara tujuh
sampai delapan jam sehari. Orang yang terbiasa tidur kurang dari enam
jam setiap harinya beresiko 48% mengidap penyakit jantung, hipertensi, obesitas
serta meninggal di usia muda karena serangan stroke. Sedangkan orang yang
tidur lebih dari sembilan jam setiap harinya merupakan gejala awal terjadinya
gangguan kesehatan. Jadi lebih baik Anda tidur secara seimbang antara tujuh
sampai delapan jam, tidak kurang dan tidak lebih karena pengaruhnya yang besar bagi
kesehatan tubuh kita.
Untuk kasus
seseorang yang begadang, otomatis tidak dapat memenuhi waktu minimal untuk
tidur yaitu delapan jam sehari. Banyak hal negatif yang dapat muncul akibat
kurang tidur, diantaranya adalah konsentrasi menurun, tidak fokus, tidak
bersemangat, merasa lemas dan mengantuk, serta emosi naik atau mudah marah.
Begadang banyak menyebabkan kerugian fisik dan psikis seseorang. Secara fisik,
orang yang begadang secara tidak langsung mencegah tubuh memperbarui atau
memproduksi sel-sel baru dalam tubuh. Karena pada saat tidur, semua proses
tersebut dapat terjadi.
Kebiasaan begadang
tentu saja berakibat negatif. Pada saat tidur, tubuh kita membuang semua racun
(toxin) dari dalam tubuh. Proses tersebut membutuhkan tubuh dalam keadaan
rileks yaitu pada saat kita tidur. Organ tubuh yang berfungsi menetralisir
racun dalam tubuh adalah hati. Jika Anda begadang, berarti Anda mencegah hati
melakukan fungsinya yaitu membersihkan racun dalam tubuh. Oleh sebab itu bahaya
begadang adalah merusak kerja organ hati. Selain itu, bagian organ tubuh yang
bisa mendapat implikasi bahaya begadang adalah kelenjar getah bening, kandung
kemih, usus, paru-paru, dan orang-organ tubuh yang lain.
Orang yang sering
begadang lama-kelamaan akan muncul ciri-ciri fisik dalam tubuhnya, misalnya
saja adalah wajah yang lesu, kantung mata menghitam dan berkantong, dan mata
merah. Orang yang begadang juga selalu tidur larut malam dan baru bangun pada
siang hari, bukan pagi hari. Kebiasaaan semacam itu harus dihindari, karena
dengan bangun pagi, kita merasa fresh dan siap menjalani aktivitas.
Pada pagi hari ketika bangun tidur, kita dianjurkan untuk minum air putih dalam
volume yang banyak, hal ini bertujuan untuk menggantikan cairan tubuh yang
hilang pada saat Anda tidur. Air putih sangat bermanfaat bagi tubuh kita.
Mengurangi Resiko Penyakit Akibat Begadang
Seringkali
kita begadang bukan karena kita mau tapi karena adanya sebuah tugas atau
keharusan untuk begadang. Pertanyaan yang sering muncul dibenak kita adalah
bila bahaya yang ditimbulkan akibat begadang ini sangat banyak, apakah ada
sebuah solusi untuk menghilangkan dampaknya. Jawabannya adalah ada sebuah
pencegahan untuk mengurangi efek negatifnya namun bukan berarti menghilangkan.
Kami menyarankan Anda untuk tetap menghindari begadang sebisa mungkin karena
tubuh kita dirancang oleh Sang Khalik dengan sebuah keseimbangan. Ada saatnya
bekerja dan ada saatnya juga untuk istirahat atau tidur.
Secara
alami tubuh manusia tidak mengalami permasalahan jika Anda begadang hanya satu
hari. Hal ini dikarenakan dalam proses tidur selanjutnya sel-sel manusia dapat
beradaptasi dan mendobel proses regenerasi untuk sel yang rusak. Namun jika
Anda ternyata diharuskan begadang lebih sering maka kami menyarankan Anda
melakukan beberapa pencegahan berikut ini
1. Perbanyak Minum Air Putih
Kenapa
harus banyak minum air putih? Karena saat begadang tubuh manusia cenderung
mengalami dehidrasi dan air putih jauh lebih diperlukan tubuh daripada minuman
lain seperti kopi,teh dan soda. Pada pria air putih justru bermanfaat
meningkatkan hormon testosteron sedangkan sebaliknya, minuman soda dapat
mengurangi hormon ini.
2. Hindari Makanan Berminyak dan Cepat Saji
Minyak
yang diserap oleh tubuh dapat mengganggu kinerja organ hati. Pada umumnya
proses detoxin pada hati berlangsung pada pukul 23.00 malam sampai 03.00 pagi
jika ditambah berkurangnya sistem imun karena kurang tidur, pada kasus yang
lebih parah dapat membuat organ hati ini tidak berfungsi.
Begitu
pula dengan makanan cepat saji. Apakah Anda sering makan mie instan tengah
malam atau sering memesan burger dan french fries dari gerai
cepat saji yang buka 24 jam? Dengan makan makanan ini saat begadang, jumlah
kalori yang mengendap tubuh Anda akan jauh lebih banyak daripada saat makan
siang. Perubahan jam biologis saat makan menyebabkan gangguan pencernaan.
Proses pembakaran kalori pun berkurang dan akibatnya tubuh dapat semakin
“melar”.
3. Konsumsi Vitamin dan Biji Nabati
Untuk
menghindari rasa lapar di saat begadang, Anda dapat mengganti camilan atau
makanan cepat saji Anda dengan makanan dari biji-bijian. Kacang merah, kacang
hijau, kacang kuning dan lainnya mampu memberikan kalori yang cukup saat
begadang. Jangan memakannya terlalu banyak dan berhenti cukup untuk
menghilangkan lapar. Tambahkan vitamin di pagi hari untuk membuat tubuh Anda
lebih kuat dan tahan dari penyakit.
4. Olahraga Sore
Untuk menjaga stamina tubuh yang sering merasa capek setelah
begadang usahakan Anda berolahraga yang cukup di sore hari. Olahraga di sore
hari juga membantu mengurangi insomnia dan mengembalikan jam teratur tidur
Anda. Dengan mengeluarkan energi di sore hari membuat tubuh lebih cepat
mengantuk dan lebih pulas saat tidur. Hasilnya di pagi hari Anda akan bangun
dengan tubuh lebih segar.
5. Mandi Air Hangat di Pagi Hari
Ada mitos yang mengatakan “Jangan mandi setelah begadang
nanti bisa mati kena angin duduk ". Secara logis mitos ini tidak masuk
akal namun tidak sedikit pula kejadian yang membenarkan mitos ini. Dalam ilmu
kedokteran Angina pektoris atau “Angin Duduk” adalah sebuah sindrom penyakit
jantung yang disebabkan karena penyempitan pembuluh darah yang mengalirkan
oksigen ke otot jantung sehingga menghambat pasokan datangnya darah ke jantung.
Jika tidak ada penanganan yang tepat dalam 20 menit dapat berakibat fatal
hingga menyebabkan kematian. Pada umumnya mereka yang pernah begadang dan mandi
air dingin pada pagi harinya hanya mengalami sedikit pusing namun tidak
terserang penyakit ini. Namun bagi Anda yang memiliki penyakit atau
kelainan jantung sudah pasti tidak dianjurkan dokter untuk mandi air dingin di
pagi hari terutama setelah begadang. Jika Anda tidak mengetahui akan kondisi
jantung Anda, kami sarankan untuk mandi dengan air hangat. Hal ini akan
mengurangi efek adanya angin duduk.
DAFTAR PUSTAKA
Rosidi imron, 2005./ayo senang menulis karya tulis
ilmiah. Jakarta:cv media pustaka.Jakarta
Debdikbud.1991.kamus besar bahasa Indonesia 2. Jakarta
balai pustaka.
http://ciputrauceo.net/blog/2015/2/12/15-bahaya-begadang-dan-5-tips-mengurangi-resikonya,di unduh pada tanggal 10 Desember
pukul 2:18PM